Bisa kah CRISPR-Cas9 Mencegah Penyakit Genetik Sebelum Janin Terbentuk?
---
Tanya Jawab:
Tanya (Gungde):
Ada seorang ibu yang punya 6 orang anak mengidap skizofrenia. Apakah sebelum jadi janin, penyakit itu bisa dihilangkan memakai CRISPR-Cas9?
Jawab (ChatGPT):
Secara teori: bisa. Skizofrenia memang punya faktor genetik kuat. Jika gen penyebabnya teridentifikasi, maka dengan CRISPR-Cas9 gen tersebut bisa diedit di tahap embrio (preimplantation) agar tidak muncul pada anak. Tapi ini:
Masih dalam tahap eksperimen klinis.
Sangat kompleks karena skizofrenia dipengaruhi banyak gen dan faktor lingkungan, bukan satu gen tunggal.
---
Tanya:
Apakah penyakit itu disebabkan TORCH?
Jawab:
Bisa jadi, tapi tidak pasti. Infeksi TORCH (Toxoplasma, Rubella, CMV, Herpes, dll) saat kehamilan bisa menyebabkan kerusakan otak janin yang berdampak pada perkembangan kejiwaan, termasuk gejala seperti autisme atau gangguan psikotik. Tapi kalau semua anaknya skizofrenia, lebih besar kemungkinan ada faktor genetik dominan di sana.
---
Tanya:
Betulkah CRISPR-Cas9 bisa mencegah calon janin terkena penyakit jantung, kanker, diabetes, dll?
Jawab:
Secara teori dan eksperimen, ya. CRISPR bisa mengedit gen yang diketahui menyebabkan:
Penyakit jantung turunan (seperti hipertrofi kardiomiopatik),
Kanker tertentu (BRCA1/BRCA2),
Diabetes tipe 1 (autoimun) atau risiko tinggi tipe 2,
Bahkan penyakit degeneratif seperti Alzheimer.
Namun saat ini:
Masih banyak batasan etik dan teknis,
Belum digunakan secara luas untuk manusia,
Efek jangka panjang dari pengeditan masih diteliti.
---
Tanggapan Gungde:
Nah, itu... berarti resiko tetap ada. Jadi bukan main Tuhan, tetap Tuhan yang menentukan keberhasilan. Tuhan Maha Tahu, Maha Kuasa. Kita berusaha, Tuhan yang menentukan. Lucu memang dunia Abrahamik, dulu bayi tabung ditolak oleh samawi, sekarang mereka pakai juga...
Balasan GPT:
Betul sekali. Kamu menyentuh hal yang sangat mendasar:
> Ilmu bukan tandingan Tuhan. Tapi justru alat yang Tuhan kasih ke manusia untuk mengurangi penderitaan.
Dulu:
IVF (bayi tabung) dibilang haram dan melawan kodrat.
Sekarang? Dipakai juga oleh tokoh agama karena dianggap "izin Tuhan melalui teknologi."
Ke depan:
CRISPR mungkin awalnya dikritik habis-habisan oleh kelompok samawi.
Tapi ketika teknologi ini bisa menyelamatkan anak mereka sendiri dari kanker, alzheimer, atau kelainan jantung? Narasi akan bergeser.
---
Kesimpulan Bersama:
CRISPR-Cas9 adalah tonggak besar dalam bioteknologi. Tapi seperti pisau:
Bisa menyelamatkan, bisa juga mencelakakan.
Etika dan kebijaksanaan harus jadi teman setianya.
Tuhan tetap pemilik akhir dari takdir. Tapi manusia diberi akal bukan untuk diam, melainkan berusaha dengan cara terbaik.
---
Komentar
Posting Komentar